8 Trik agar Wangi Parfum Bertahan Lama
Setiap wanita pasti ingin memiliki keharuman sepanjang hari untuk menunjang percaya diri. Namun, aktivitas yang padat membuat keringat keluar sehingga wangi cepat hilang. Tapi, tak perlu khawatir, beberapa cara bisa Anda lakukan untuk membuat wangi tahan lama. Berikut trik agar wangi parfum bertahan lebih lama.
1. Pakai Parfume Body Lotion Setelah Mandi
Setelah Anda mandi, pori-pori kulit akan terbuka dan lebih mudah menyerap produk bodycare ataupun skincare. Pelembap atau body lotion yang mengandung parfume bisa membuat kulit jadi lebih lembap dan mudah menyerap minyak wangi.
Body lotion memiliki tekstur semi cair sehingga mudah diratakan dan bisa menyerap dengan cepat. Selain itu, keunggulan lainnya minyak wangi lebih bertahan lama di kulit yang lembap. Namun, agar baunya tidak bertabrakan, sebaiknya pakai body lotion dengan harum yang netral atau fragrance-free.
2. Semprotkan Minyak Wangi Hanya di Titik Nadi
Trik ini cukup ampuh untuk membuat keharuman bertahan lama. Anda hanya perlu menyemprotkan minyak wangi di titik nadi seperti pergelangan tangan dan leher. Jangan menyemprotkan wewangian ke seluruh tubuh yang dapat membuat keharuman cepat habis, cukup semprotkan hanya ke bagian titik-titik nadi di tubuh.
Titik nadi paling spesifik yaitu pergelangan tangan bagian dalam, leher, belakang telinga, belakang lutut dan di antara payudara. Bagian-bagian tersebut cenderung memiliki suhu lebih tinggi yang membantu menyebarkan aroma wangi ke seluruh tubuh.
3. Aplikasikan Petroleum Jelly di Beberapa Titik Nadi
Trik berikutnya ini juga bisa Anda coba. Petroleum jelly dapat menangkap molekul-molekul pada parfum untuk lebih bertahan lama di kulit, sehingga wanginya pun bisa lebih tahan lama. Aplikasikan petroleum jelly di beberapa titik nadi Anda sebelum menyemprotkan wewangian.
4. Hindari Menggosok Tubuh
Bagi yang belum tahu, menggosok parfum di pergelanan tangan memang dianggap cara yang efektif agar wanginya tercium. Padahal menggosok pergelangan tangan setelah menyemprotkan minyak wangi justru dapat membuat wanginya cepat menguap dan tak tahan lama. Caranya cukup tempelkan kedua pergelangan tangan sebentar tanpa menggosoknya.
5. Semprotkan dari Jarak 15-25 cm
Jangan terlalu dekat saat menyemprotkan minyak wangi. Cukup menyemprotkan parfume dari jarak sekitar 15-25 cm, maka penyebarannya menjadi lebih luas dan merata dibandingkan menyemprotkan dari jarak dekat. Selain itu, wanginya juga akan terasa lebih light.
6. Hindari Menyemprotkan ke Pakaian
Kulit tubuh lebih baik dalam menyerap aroma minyak wangi, dibandingkan bahan pakaian. Terlebih lagi, parfume yang Anda semprotkan ke pakaian bisa mengakibatkan bercampur dengan bau keringat. Sehingga aromanya tidak akan sama dengan minyak wangi yang asli.
7. Pilih Eau de Perfume
Selanjutnya, pilih jenis minyak wangi yang memiliki konsentrasi pewangi lebih intens. Jenis eau de perfume paling tahan lama jika dibandingkan dengan eau de toilette atau eau de cologne. Sebaiknya pilih dari jenis ini yang memiliki nama dan terpercaya.
8. Simpan di Tempat yang Tepat
Anda tidak boleh sembarangan dalam menyimpan minyak wangi. Simpanlah di tempat yang benar agar baunya tidak menguap bahkan berkurang. Jauhi dari sinar matahari dan benda lain yang bersifat tajam. Letakkan di meja rias yang jauh dari jendela dan berada di tempat yang sejuk.
Keharuman memang dibutuhkan untuk aktivitas sehari-hari, bahkan bagi Anda yang beraktivitas hingga malam. Parfum yang tahan lama menjadi pilihan pentng. Sebaiknya Anda melakukan beberapa trik tersebut agar wangi tetap menempel dan tahan lama. Pemilihan parfume yang tepat juga mempengaruhi ketahanan keharuman tiap jenisnya.
Keharuman memang dibutuhkan untuk aktivitas sehari-hari, bahkan bagi Anda yang beraktivitas hingga malam. Parfum yang tahan lama menjadi pilihan pentng. Sebaiknya Anda melakukan beberapa trik tersebut agar wangi tetap menempel dan tahan lama. Pemilihan parfume yang tepat juga mempengaruhi ketahanan keharuman tiap jenisnya.
